tatkala matahari
beranjak menyapa sambil menebar surya
sisa embun yang memaksakan
diri bertahan
dan mencengkeramkan
kuat-kuat jemarinya di atas dedaunan
akhirnya sia-sia saja ;
tergelincir dan jatuh
dan sepertinya hanya aku
yang mencoba menerjemahkan itu semua
tidak juga angin dengan
sia-sia mengusikku
menjadikan sebuah
renda-renda ; episode tak berakhir
episode tak berujung
yang abadi dan mawar ;
meluas ruang mengisi hari
menutup lembaran yang
sudah penuh dengan catatan
lembaran kosong telah
terbuka yang siap dan pasrah digores tinta hidup
seperti halnya senja
sejenak digantikan malam menyekap senyap
dan nyanyian sendu burung
hantu membersit
memburu dan berkelebat pada
gorong-gorong kelopak bulan
kelelawar-kelelawar bersahutan
; menyemarakkan
dan sesiapapun boleh
mencoretnya
sejumput kabut perak tak
terkendali
menggigilkan sekat-sekat
tulang rimba purba
antara ketidakpastian ;
berteralis ; menggugurkan
-
setiap pergantian musim
aku tidak pernah peduli
dengan arti kesemuanya itu
; entah apa nama yang
sebenar-benarnya
berlalu-berlalu biarlah
berlalu dan tetap berlalu
seperti jarum jam
kehidupan
sorot-sorot mata meriap
ketidaktahuan akan berakhirnya jaman
kapan?
kapan?
- - - kapan?
delapan penjuru arah mata angin
di atas langit dan dasar laut
tak sepenuhnya aku
mengerti dimana letak yang pastinya
untuk menegakkan nafasku
satu
; kini hembusanku perlahan-lahan
dan aku tidak secara utuh
tahu tentang sunyi
dan aku tidak secara utuh
tahu tentang hening
dan aku tidak secara utuh
tahu tentang hampa
dan aku tidak secara utuh
tahu tentang sepi
dan aku tidak secara utuh
tahu tentang kosong
dan aku tidak secara utuh
tahu tentang batin
dan aku tidak secara utuh
tahu tentang jiwa
dan aku tidak secara utuh
tahu tentang hati
dan aku tidak secara utuh
tahu tentang sukma
dan aku tidak secara utuh
tahu tentang nurani
dan aku tidak secara utuh
tahu tentang keinginan
dan aku tidak secara utuh
tahu tentang keakuan
dan aku tidak secara utuh
tahu tentang kesejatian
dan aku tidak secara utuh
tahu tentang kemauan
dan aku tidak secara utuh
tahu tentang keyakinan
putus asa ; bimbang ;
marah ; tidak berdaya
- bagai bunga tidur
semuanya hanya dalam
bahasa batu
semuanya hanya dalam
perasaan batu
semuanya hanya dalam
tindakan baatu
semuanya hanya dalam
rencana batu
semuanya hanya dalam
gemuruh batu
satu hal yang terlewatkan
entah sebuah pujian atau
sebuah makian
manusia yang kerap kali
membangga-banggakan pada dirinya
palu-tatah dan kekuatan
yang diandalkan
lalu kau patah-patahkan ;
hantam ; pahat
- dalam tubuhku
lalu darah ; luka dan
jeritanku
- tidaklah berlebihan
kau seret-seret aku
dan dibawanya bersama
seribu benakmu
kau bentuk dan kau
ubah-ubah aku
hingga menjadi sedemikian
rupa ; pada seluruh keinginanmu
kemudian cerita-cerita itu
pun mewangi
mewarnai setiap rongga
telinga
- seluruh jagad semesta raya
- - - / bisu / - - -
setangkup lembayung barat
menjemput penghabisan
mungkin saja aku masih
tersisa di sini ; kelak
namun saat sekarang ini;
kutukan dan anugerah
begitu puisi untuk dibedakan
sedangkan kedamaian dan
kesekaratan
jangan menjadi buah tanya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar