Selasa, 14 Februari 2012

serpihan


debu menjerit resah
selendang berkiblat
membungkam mata kanak-kanak
langit lukisan senja
begitu saja!
diam yang mendalam
bulan julurkan lidah beku
tak terlewatkan uluran
bahasa jiwa
dalam kilat petir
merobek bibir
tanpa sepatah kata
kelu: bisu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar